9.4.08

Tentang Diri

penat aku menanti
sesuatu yang tak mungkin ku pasti
akhir sengsara hati
jiwa meratap sepi
sayang seribu kali

sakit memikirkannya
marah menyelubungi diri
yang kian tak pasti
erti sebuah keperitan
yang kosong diri ini
alam menjadi saksi

bukan terlalu mengharap
tapi bukan menagih
hanya sebutir kata
yang mungkin bila didengari
jiwa tersentap, nafas terhenti
terkesuma jadi

harapan hanya tinggal harapan
pasti sangat akan dapat
tapi bila, mungkin
banyak cabaran sukar
penat yang boleh ku ucapkan

No comments: